pengertian dan tujuan pembuatan silase

        Sebelumnya kita telah membahas tentang pembuatan silase, tapi apa itu sebenarnya silase ... ? apa tujuan pembuatan silase ... ? itulah yang akan kita bahas kali ini, okeh langsung aja kita corek - corek apa itu silase.

       Ketersediaan pakan hijauan setiap saat merupakan syarat mutlak untuk usaha peternakan khususnya ruminansia. Produksi pakan hijauan khususnya di indonesia pada musim kemarau sangatlah rendah sehingga terjadi kekurangan pakan hijauan, sedangkan pada musim hujan terjadi kelebihan hijauan. Kelebihan hijauan inilah yang dapat dimanfaatkan untuk musim kemarau dalam bentuk silase.

       Silase merupakan pakan awetan segar pada kondisi anaerob atau kedap udara yang disimpan dalam silo, apa itu silo ? silo merupakan tempat penampung silase selama proses ensilase terjadi. biasanya silo dalam perusahaan berbentuk tabung besar, berikut merupakan contoh silase dalam bentuk beton dan plastik.

       Pada kondisi tanpa udara tersebut akan mempercepat pertumbuhan bakteri asam laktat. Penambahan karbohidrat pada silase seperti tetes, onggok dan bekatul berguna untuk mempercepat terbentuknya asam laktat serta menyediakan sumber energi bagi bakteri. Kelebihan dan kekurangan dari masing – masing bahan jenis additive dapat dilihat dari komposisi gizinya karena masing – masing memiliki komposisi gizi yang berbeda, sehingga diduga menghasilkan kualitas silase yang berbeda pula, untuk berapa komponen gizi dalam masing bahan pakan akan kita bahas di artikel berikutnya "Coming soon".

       Selain jenis additive bakteri asam laktat juga diduga berpengaruh terhadap kualitas silase. Hal ini sesuai pendapat Murni dkk. (2008) menyatakan selain penambahan karbohidrat, yang mempengaruhi kualitas silase antara lain spesies tanaman yang dibuat silase, fase pertumbuhan dan kandungan bahan kering saat panen dan mikroorganisme (bakteri asam laktat) yang terlibat. Kadar air dan pH silase perlu diketahui karena merupakan tolak ukur dari keberhasilan silase. Setelah mengetahui kadar air dan pH silase diharapkan akan menghasilkan silase yang berkualitas sehingga disukai ternak.

       jadi berdasarkan pembahasan di atas dapat kita simpulkan bahwa silase merupakan pakan awetan hijauan segar yang telah mengalami proses ensilase (fermentasi) oleh bakteri asam laktat dalam kondisi anaerob (kondisi tanpa udara dan oksigen). untuk memacu terbentuknya asam dapat di tambahkan berbagai bahan  aditif berupa bahan karbohidrat seperti tetes, dedak. jagung dll.

tujuan dari pembuatan silase ialah :

1. pakan hijauan ternak yang di dapatkan masih berkualitas tinggi dan tahan lama, dapat di berikan pada saat musim kemarau yang sulit mendapatkan pakan hijauan.

2. dapat memanfaatkan hijauan pada saat kelebihan produksi hijauan.

3. memanfaatkan hasil sisa pertaniaan.

Daftar pustaka

Murni, R., Suparjo, Akmal, B. L. Ginting. 2008. Buku Ajar Teknologi Pemanfaatan Limbah untuk Pakan. Laboraturium Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Jambi. Jambi